Friday, March 2, 2012
Di tengah maraknya usaha air mineral untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat, muncul peluang usaha lain seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan usaha air mineral. Peluang yang muncul tersebut adalah jasa antar galon.
Berikut sarana yang dibutuhkan untuk usaha ini.
  • Modal      : Sepeda, motor, atau becak, handphone, wadah untuk galon
  • Keterampilan yang dibutuhkan cukup dapat berkomunikasi dengan orang lain dengan sopan dan santun.
  • Usaha ini cocok dijalankan di daerah perumahan seperti BTN atau lingkungan yang cukup padat penduduknya.
  • Cara menjalankan bervariasi tergantung pada orang yang menjalankannya
  • Peluang : Sangat baik sebagai jembatan awal untuk mencari modal awal untuk memulai usaha.
  • Perkiraan pendapatan yang dapat diraih  dari usaha ini : Rp. 50.000,- sampai Rp. 100.000,- per hari (setimasi jumlah pelanggan 200 orang)
  • Perbandingan dengan gaji PNS saat ini : Setara dengan gaji golongan II (masa kerja 0 tahun)
Kata kunci untuk usaha ini : Jangan gengsi menjalankannya
Toh, usaha ini halal dan cukup menjanjikan.
Tuesday, February 28, 2012
Mencari sebuah peluang usaha itu gampang-gampang susah. Kadangkala orang lain melihatnya sebagai sebuah peluang tapi kita justru menganggap bahwa itu bukan sebagai sebuah peluang. Atau sebaliknya. Disini dibutuhkan kejelian. Dibutuhkan naluri untuk melihat peluang tersebut. Namun perlu pula untuk dihitung untung ruginya sebelum kita menjalaninya.
Nah, bagaimana sebaiknya kita melihat suatu hal supaya dapat tercipta sebuah pelung disana????
Berikut beberapa kiat yang dapat dijadikan sarana untuk melihat sebuah peluang usaha. Kiat ini bisa jadi bagi orang banyak biasanya saja. Namun bisa saja dari cara pandang ini kita bisa melihat peluang-peluang usaha yang bisa dikembangkan.
  • Carilah sesuatu yang menjadi kebutuhan pokok manusia.
  • Carilah sesuatu yang banyak diminati orang banyak
  • Lihat apa yang menjadi kesenangan kita ((hobbi) yang kira-kira bisa menjadi objek penghasilan atau bisa dijual ke orang lain
  • Carilah sesuatu yang bisa dikembangkan tanpa harus sering-sering meninggalkan keluarga
  • Carilah sesuatu yang saat ini menjadi trend di masyarakat
  • Hindari sesuatu yang sifatnya musiman
  • Sesuaikan dengan keahlian yang anda miliki
  • Jangan memandang remeh sesuatu yang menurut anda kecil dan kurang menguntungkan karena bisa jadi hal yang anda pandang remeh tersebut tidak mampu anda jalani dengan baik
  • Lihat tingkat persaingan yang  ada disekitar anda
Dari sudut pandang ini, bisa jadi apa yang anda lihat sebagai peluang sudah banyak dijalani oleh orang lain. Jangan khawatir.... Yakinkalah pada diri anda bahwa anda bisa menjalankan peluang yang anda lihat lebih baik dari orang lain yang sudah menjalaninya lebih dulu. Dan ingatlah bahwa rezeki itu dicari dengan susah payah. 
Selamat mencari.... hehehehe
 
Monday, February 27, 2012
Seseorang yang berusaha pasti punya keinginan untuk berhasil dan sukses. Kata sukses memang selalu menjadi impian setiap orang, baik itu karir, usaha, dan sebagainya. Untuk meraih kesuksesan tersebut ada faktor penting yang wajib diperhatikan. Faktor utama itu adalah fokus. Fokus mempunyai makna yang luas. Namun dalam postingan ini, saya mencoba memaknai kata fokus tersebut sesuai dengan niche blog ini.
Menjalankan usaha sambil mengerjakan hal lain yang tidak relevan dengan usaha yang dijalankan dapat berakibat menurunnya kondisi usaha.Oleh karena itu, fokus yang dimaksud dalam postingan ini adalah mencurahkan segala perhatian dan upaya untuk mempertahankan dan mengembangkan usaha yang sedang dijalankan. 
Ada banyak usaha yang tutup tiba-tiba karena pemilik usaha tersebut tidak lagi fokus pada usaha yang dijalankannya dan beralih pada usaha lain yang belum tentu bisa berhasil. Seorang pengusaha yang sering mengganti jenis usahanya seringkali justru mendapat kegagalan beruntun.
Mengapa harus fokus??? Jawabannya sangat sederhana. Seorang pengusaha tidak akan pernah merasakan kesuksesan tanpa melalui cobaan dan rintangan. Cobaan yang dihadapi seorang pengusaha dapat berupa kerugian atau malah yang paling buruk adalah kebangkrutan. Pengusaha yang gigih tidak akan serta merta mengganti jenis usahanya ketika dilanda kerugian atau kebangkrutan. Pengusaha tersebut justru akan mempelajari semua penyebab kerugian atau kebangkrutan yang dialaminya, dan mencari cara untuk keluar dari cobaan itu. Semakin fokus seorang pengusaha kepada usaha yang dijalankannya semakin terhindarlah ia dari rintangan yang mungkin akan terjadi di kemudian hari. 
Karena itu hal utama dalam menjalankan sebuah usaha adalah fokus. Curahkan seluruh perhatian anda ketika anda menjalankan usaha anda. Ingat.... Fokus, Fokus dan Fokus
Sunday, February 26, 2012
Banyak orang yang mengatakan bahwa langkah pertama dalam memulai sebuah usaha adalah menyediakan modal yang cukup. Modal memang sangat berpengaruh pada sebuah usaha, namun modal bukanlah langkah awal dalam memulai sebuah usaha seperti yang telah saya ungkapkan pada postingan terdahulu. Banyak orang yang ingin memulai sebuah usaha kebingungan hanya karena tidak memiliki modal dalam memulai usahanya. Nah, bagaimana mengatasi penyediaan modal ini????
Ada yang mengatakan, utang dulu nanti setelah usahanya jalan dan berhasil baru utangnya dibayar. Saya sangat tidak merekomendasikan opini ini. Iya, jika usaha yang anda rintis berhasil, tetapi jika tidak??? Maka Anda akan menanggung utang yang justru akan menambah beban anda.
Ada yang mengatakan, jaminkan barang berharga anda untuk dijadikan modal usaha. Saya pun tidak merekomendasikan opini ini, sebab hal ini akan menambah beban bunga atau margin yang akan membebani anda.
Lalu apa??? Saran saya, jalankan usaha anda mulai dari jasa yang tidak membutuhkan modal yang besar. Pergunakan segala upaya anda untuk membangun kepercayaan dan kemitraan pada costumer anda, Jadikan langkah ini sebagai batu loncatan dalam membuka usaha yang betul-betul anda harapkan. Kumpulkan modal untuk memulai usaha anda dari langkah ini. 
Dengan langkah ini, Anda tidak akan menanggung beban baru. Keuntungan lain yang dapat anda raih adalah anda telah membangun jaringan kemitraan tanpa anda sadari dari menjalankan langkah ini.
Ciptakan modal usaha anda dari usaha itu sendiri. Hindari modal yang bersumber dari utang. Banyak yang bisa membuka usaha yang dicita-citakan tanpa modal awal yang cukup. Yakinlah pada diri anda bahwa anda bisa menciptakan modal usaha anda sendiri tanpa bergantung pada utang.

Friday, February 24, 2012
Saat seseorang ingin memulai sebuah usaha, yang terpikir pertama kali adalah modal. Dan pertanyaan yang timbul kemudian adalah darimana modal usaha didapatkan, berapa modal yang perlu disediakan, berapa lama proses usaha berlangsung hingga mampu mengembalikan modal awal???? 
Menurut hemat saya (bukan bermaksud menggurui, ini hanya share opini saja), sebuah usaha memang membutuhkan modal, namun modal bukanlah langkah pertama untuk memulai sebuah usaha.
Berikut adalah langkah utama dalam memulai sebuah usaha atau bisnis :
1. Kemauan (Niat)
Ini adalah langkah awal dalam berusaha. Mengapa kemauan menjadi langkah pertama? Apapun yang Anda inginkan jika tidak diawali oleh sebuah kemauan, hal itu tidak akan terwujud. Semakin besar kemauan yang anda miliki, akan semakin bagus untuk Anda. Karena hal  tersebut akan menjadi motivasi (baca : "Kunci Kesuksesan") Anda. Namun jika hanya mau saja, belum cukup untuk mewujudkan keinginan Anda.
2. Lakukan (Do It)
 Langkah kedua setelah Anda memiliki kemauan yang besar adalah Laksanakan (Do It). Kemauan yang anda miliki harus ada bukti konkritnya. Laksanakanlah apa yang anda inginkan tersebut agar Anda dapat mewujudkan keinginan Anda.
3. Evaluasi
Setelah anda melakukan dan menjalankan apa yang anda inginkan, evaluasilah hasil yang telah anda jalankan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang telah anda capai. Semakin anda sering melaksanakan langkah ini, anda akan semakin melihat titik kekurangan dan keberhasilan dari apa yang telah anda kerjakan, Sekaligus akan sangat berpengaruh terhadap pencapaian dan kesuksesan anda kelak.
4. Pertahankan dan Tingkatkan
Pertahankanlah hasil positif yang telah anda raih. Kembangkan dan motivasi kembali diri Anda bahwa Anda mampu mencapai yang lebih baik dari apa yang telah anda capai saat ini.

Ibarat seorang yang ingin mengendarai sebuah kendaraan, orang tersebut telah memegang kunci kendaraannya. Namun kendaraan tersebut tidak akan dapat berjalan tanpa memasukkan kunci tersebut ke stop kontak kendaraan tersebut dan menstarternya serta memasukkan gigi persneling 1 (satu). Kendaraan kemudian akan berjalan, namun tidak akan berjalan dengan cepat jika orang tersebut tidak menarik tali gasnya. Hingga kemudian orang tersebut harus berhati-hati dan memperhatikan serta mematuhi segala bentuk rambu lalu lintas yang dilewatinya. 
Demikian pula kita dalam memulai sebuah usaha. Harus ada kemauan, Laksanakan kemauan tersebut, Evaluasi pencapaian Anda, dan pertahankan hasil positif yang telah anda raih.

About Me

Islamic-rural-banking.blogspot.com
View my complete profile
Powered by Blogger.

Followers